Publishare.id- Sehari setelah resmi dilantik menjadi Kepala Dinas Pariwisata Gorontalo Utara (Gorut), Kepala Dinas Robin Daud melaksanakan rencana aksi perdana dalam rangka pengembangan Pariwisata yang ada di Gorut.
Menurut Robin Daud, pengembangan dunia pariwisata yang ada di gorut cukup potensial.
“Kita punya potensi wisata yang cukup potensial dan kita juga bisa mengklaim diri sebagai daerah yang memiliki banyak pulau, dan juga memiliki garis pantai yang panjang, akan tetapi kalau pulau ini tidak dikelola dengan baik, tentu inj akan berefek kurang bagus pada perekonomian daerah secara keseluruhan, ” kata Robin Daud, Rabu (4/1/2023).
Robin juga menambahkan, sesuai dengan instruksi dari Bupati Thariq Modanggu, pasca melantik 10 Pimpinan tinggi pratama, para kepala dinas dibawah komando Bupati Thariq Modanggu langsung melakukan aksi perdana yang memberi efek positif bagi keberlangsungan pariwisata yang sustainable.
“Kemarin kita sudah mulai dengan pencanangan penanggulangan kerusakan terumbu karang yang diakibatkan adanya bintang laut Berduri yang secara biologis merupakan makhluk yang sangat ganas yang menggorogoti pertumbuhan terumbu karang, padahal terumbu karang Ini fungsinya menjadi rumah daripada ikan, sementara kalau dia dirusak bisa menimbulkan efek tidak bagus bagi pertumbuhan biota laut secara keseluruhan,” tambahnya.
Secara bertahap lanjut Robin, pemerintah daerah melalui dinas pariwisata, akan melakukan kegiatan yang sifatnya rutin dan juga akan berkolaborasi dengan pihak swasta untul kedepannya bagaimana cara menangkap Bagaimana cara mengangkat dan menguburkan atau memusnahkan bintang laut Berduri yang mengancam kelestarian terumbu karang yang ada.
“Kita juga ingin masyarakat sekitar turut berpartisipasi dan berperan aktif Dalam kegiatan seperti ini, kita juga nantinya akan memberikan Edukasi kepada masyarakat melalui pelatihan-pelatihan kepada masyarakat, ” terangnya.
Robin juga menuturkan, kedepannya pemerintah daerah melalui dinas pariwisata juga akan lebih konsen pada persoalan lingkungan yang spesifik akan melibatkan masyarakat untuk membersihkan sampah plastik yang bisa mencemari lingkungan.
“Kita akan konsen pada penanganan sampah plastik yang ada, karena sampah plastik ini sangat merusak pemandangan,
kedepan kita akan membuat membuat program sampah berhadiah, kalau tidak dilakukan tanpa berhadiah Maka sekali waktu kita akan mendapat hadiah sampah.(Adv)