Publishare.id- Curah hujan yang tinggi selama dua hari terakhir, membuat bencana banjir di Provinsi Gorontalo kian meluas, berdasarkan pantauan, untuk Kota Gorontalo sendiri, banjir kini menggenangi enam kecamatan. Sedangkan untuk Kabupaten Gorontalo, banjir terparah terjadi di beberapa kelurahan yang berada di Kecamatan Limboto dan Kecamatan Telaga.
Kepala BPBD Kota Gorontalo, Mahmud Baderan saat dikonfirmasi mengatakan, untuk banjir khusus di kota Gorontalo terjadi di enam kecamatan.
“Banjir paling parah itu ada di kecamatan Dumbo Raya dan Kota Barat, ketinggian air mencapai 50 cm,” kata Mahmud, Kamis (11/7/2024).
Mahmud juga menjelaskan, oenyebab terjadinya banjir diakibatkan meluapnya sungai bone Bolango, serta meluapnya air yang berada di danau Limboto.
“Jadi air dari sungai Bone bolango dan Danau Limboto bermuara di kota Gorontalo, itu yang bikin kota Gorontalo dikepung banjir,” terang Mahmud.
Kepada warga yang terdampak banjir ia juga menghimbau, untuk sesegera mungkin mengungsikan diri ke beberapa lokasi yang sudah disiapkan oleh pemerintah kota Gorontalo.
“Untuk lokasi pengungsian kita sudah sediakan beberapa lokasi diantaranya, Kantor Wali Kota, aula Rumah Dinas Wali Kota, auditorium Universitas Negeri Gorontalo (UNG), SMK Negeri 1 dan SMK 3 Kota Gorontalo, SDN 38 dan 341 Kota Gorontalo, serta Gedung Nasional Kota Gorontalo,” tutup Mahmud.