Publishare.id- Seusai menerima Kebijakan Umum dan Rancangan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD induk tahun 2024 pada sidang paripurna DPRD Provinsi Gorontalo ke-119, Bersama dengan Sekda dan tim TPAD Provinsi Gorontalo, Badan Anggaran DPRD Provinsi Gorontalo menggelar rapat di Ruang Rapat Dulohupa (21/8/2023) dalam upaya memastikan pengelolaan keuangan Daerah dapat berjalan baik pada proyeksi program ditahun 2024.
Pembahasan ini juga digelar dalam rangka menentukan pos-pos program prioritas dalam rangka menunjang program pembangunan daerah.
Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Paris Jusuf yang bertindak sebagai pimpinan rapat menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pemaparan tim TPAD, ada beberapa hal yang masih menjadi sorotan dan menjadi tugas utama yang nantinya akan dituangkan dalam APBD induk tahun 2024.
“Dana alokasi umum dan khusus (DAU/DAK) memang belum dipastikan berapa yang nantinya akan masuk dalam APBD. Namun asumsi yang dipakai sekarang adalah dana yang seperti tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Lebih lanjut Paris menjelaskan agak kedepannya terkait dengan upaya peningkatan pendapatan hasil daerah (PAD) harus lebih ditingkatkan, sehingga kemandirian fiskal dan ketergantungan daerah atas dana transfer bisa diminimalisir.
Dirinya berharap dalam waktu dekat semua anggota dewan sesegera mungkin memasukkan program pokir agar pembahasan pada mekanisme selanjutnya bisa lebih real perhitungan postur anggarannya.
“Saya meminta agar ini menjadi perhatian kita bersama. Program pokir saya minta paling lambat hari Rabu itu sudah dirampungkan. Saya sudah dapat info ada beberapa yang sudah, sehingga untuk yang lainnya agar secepatnya bisa dimasukkan,” tegasnya. (Adv/Ps04/Zian)