Publishare.id- Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Gorontalo Utara (Gorut) menggelar Sosialisasi terkait Implementasi Perijinan Berusaha Bagi Pelaku Usaha tingkat Kabupaten Gorut tahun 2022 yang digelar di Hotel Maqna, Kota Gorontalo, Senin (24/10/2022).
Pada kegiatan Sosialisasi tersebut Bupati Gorut Thariq Modanggu turut hadir sekaligus memberikan sambutan dan arahannya kepada seluruh pelaku usaha yang hadir pada kegiatan tersebut.
Bupati Gorut Thariq Modanggu dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Bimbingan Teknis yang diselenggarakan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) ini bagi saya sangat penting bagi seluruh pelaku usaha, bagi masyarakat dan juga bagi daerah.
“Saya pribadi mengapresiasi, karena ini sebagai salah satu upaya kita untuk memberikan perlindungan kepada dunia usaha, perlindungan kepada masyarakat dan juga terhadap perlindungan Investa daerah,” kata Bupati Thariq Modanggu.
Berbicara soal daerah kata Bupati, kemampuan daerah secara ekonomi sangat bergantung pada kapasitas fiskal daerah, diusia yang ke-15 tahun Gorut , kita merupakan daerah terbungsu yang masih masuk dalam daerah dengan kapasitas fiskal yang rendah.
“Artinya, 96 persen Gorut masih banyak berharap kucuran dana dari pemerintah pusat, olehnya di sisa masa jabatan saya sebagai Bupati ini, saya terus berusaha menjadikan Gorut sebagai daerah yang perlahan kapasitas fiskalnya bisa terus naik secara perlahan,” ungkapnya.
Thariq juga mengungkapkan, dengan adanya Bimtek ini, Palau pelaku usaha yang melakukan penanaman modal bisa dengan mudah melakukan kewajibannya untuk melakukan laporan secara berkala melalui Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM).
“Jadi melalui Online Single Submission (OSS) para pelaku usaha bisa melakukan kewajibannya dengan mudah,” tutur Bupati.
Bupati juga berharap, melalui bimtek Sosialisasi terkait Implementasi Perijinan ini bisa memberika pemahaman
kepada para pelaku usaha.
“Kalau menurut saya, penyebab pelaku usaha belum melapor ini bukan karena tidak mau, tapi mungkin karena kurang paham, makanya lewat sosialisasi ini semoga bisa bermanfaat dan menambah ilmu bagi kemajuan investasi yang ada di daerah,” tandasnya. (*)
